27 September 2008

Suasana Mudik Di Cimahi

Suasana mudik menjelang lebaran juga mulai terasa di Kota Cimahi.
Hal ini dapat di lihat di jalan Gedung Empat, nampak deretan bus-bus sedang menunggu calon penumpangnya. Di Jl.Gedung Empat ini memang terdapat beberapa agen bus untuk melayani warga kota Cimahi yang hendak menggunakan jasa angkutan bus, hingga tak perlu pergi ke Terminal-terminal bus di Kota Bandung.
Hal serupa juga terlihat di Stasiun Kereta Api Cimahi, para pemudik yang kebanyakan menuju ke daerah-daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur mulai banyak berdatangan.
Kereta yang biasa melayani para penumpang ini adalah KA kahuripan jurusan Padalarang-Kediri.

5 Hari Menjelang Idul Fitri Di Cimahi

5 hari Menjelang hari raya Idul Fitri suasana kota Cimahi nampak mulai ramai. Pusat-pusat perbelanjaan dikota Cimahi pun mulai diserbu oleh para pengunjung yang akan berbelanja untuk keperluan lebaran.
Titik-titik keramaian yang mulai terlihat terutama disepanjang Jl.Gandawijaya dan seputaran alun-alun. Maraknya pedagang kaki lima pun mulai menghiasi kedua kawasan itu, karena seperti tahun-tahun sebelumnya, pemerintah Kota Cimahi selalu memberi kelonggaran kepada para pedagang kaki lima untuk menggelar daganganya setiap menjelang lebaran.
Hingga kemacetan menjadi pemandangan yang biasa di Kota Cimahi setiap menjelang hari lebaran tersebut.
Puncak keramaian di Kota Cimahi diperkirakan terjadi pada H-2 dan H-1 menjelang hari raya Idul Fitri, karena kota kecil ini seperti tahun-tahun sebelumnya akan diserbu bukan hanya oleh warga kota Cimahi saja, tetapi juga oleh warga dari berbagai daerah di Kabupaten Bandung Barat serta sebagian kecil kabupaten Bandung dan kota Bandung.

25 September 2008

Holland Bakery Cimahi

Bagi anda orang Cimahi atau pun orang dari luar kota yang sedang berada di Kota Cimahi dan kebetulan menggemari roti bakery, tak perlu khawatir karena di Kota Cimahi banyak tersebar toko-toko roti bakery. Salah satunya adalah Holland Bakery yang terletak di Jl.Amir machmud berhadapan dengan pusat perbelanjaan Yogya Plaza.
Bentuk bangunan Holland Bakery cukup artistik dengan kincir angin yang berada di puncak bangunan tersebut.
Jadi jika anda sedang berada di kota Cimahi jangan khawatir tentang makanan, walaupun kotanya kecil tapi banyak terdapat toko-toko makanan berkelas termasuk Holland Bakery ini.

22 September 2008

Kolektor Dapat Ancaman Pembunuhan

Para kolektor CV.De Sam San, mengaku selain dikejar-kejar oleh nasabah yang mendesak pencairan dana tabungan paket lebaran juga mendapat ancaman pembunuhan. Ancaman itu di antaranya diterima kolektor Tini warga Gunung Batu Kota Bandung dan Dewi warga Cidamar Kota Cimahi. Untuk itu mereka bersama beberapa kolektor lainnya memilih menginap di Masjid Darul Muttaqien Polresta Cimahi dengan alasan lebih aman dengan meminta perlindungan polisi. (PR).

Anggota KPU Kota Cimahi Dilantik

Ketua KPU Kota Cimahi Ikin Sodikin dan anggota KPU Cimahi Handi Dananjaya kembali terpilih menjadi anggota KPU Kota Cimahi bersama dengan Heri Ahmadi dari unsur pensiunan PNS, Kristiono dari unsur Perguruan Tinggi dan Siti Nurfaizah dari unsur Masyarakat, demikian seperti yang disampaikan oleh Sekretaris tim seleksi calon anggota KPU Kota Cimahi, Abdul mu'min. Mereka pun dilantik oleh KPU Provinsi Jabar di Bandung siang tadi. (PR).

20 September 2008

Kantor Pos Cimahi

Berada di jalan Gatot Subroto kantor pos Cimahi sudah cukup lama melayani masyarakat kota Cimahi hingga sekarang. Meskipun korespondensi antar individu telah jauh berkurang karena digilas oleh derasnya arus SMS yang tentu saja lebih efisien dari segi waktu dan biaya, tapi kantor pos Cimahi masih sibuk dengan jenis layanan lainnya, seperti paket pos, korespondensi yang bersifat korporat, dan layanan publik lainnya.
Bahkan setiap bulan kantor pos Cimahi menyalurkan uang pensiun untuk para pensiunan TNI maupun pensiunan PNS, maka tak heran setiap awal bulan dari sekitar tanggal 1 sampai 10 di sekitar kantor pos Cimahi seperti pasar tumpah karena banyaknya para pedagang yang coba mengadu nasib berharap para pensiunan itu membelanjakan uangnya.

18 September 2008

Anggaran Peningkatan Profesionalisme PNS

Meski tidak ada THR bagi PNS, namun dalam waktu dekat Pemkot Cimahi akan mencairkan anggaran untuk peningkatan kualitas dan profesionalisme pegawai atau pembinaan pegawai. Dengan anggaran 2 milyar lebih tersebut, setiap pegawai baik PNS atau honorer akan menerima dana sekitar Rp.300000/org yang mekanismenya dilakukan oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) masing-masing. Hal ini diungkapkan oleh kepala kantor kepegawaian daerah Tata Wikanta. GM

17 September 2008

Kawasan Cimindi

Kawasan ini merupakan pusat keramaian nomor dua setelah kawasan Alun-alun di kota Cimahi. Selain banyaknya pertokoan kawasan Cimindi juga diwarnai oleh banyaknya para pedagang kaki lima yang berjejer dipinggir jalan. Letaknya yang berdekatan dengan kawasan industri memang banyak menguntungkan orang yang berusaha disini. Setiap akhir pekan dan awal bulan kawasan ini nampak lebih ramai, maklum saja orang-orang yang bekerja di pabrik-pabrik baru saja menerima gaji, dan biasanya sebagian dari mereka menyerbu kawasan ini untuk berbelanja selain ke kawasan pusat kota Cimahi dan Bandung.
Seperti biasa, dimana ada pusat keramaian maka disitu ada kemacetan, demikian pula halnya dengan kawasan Cimindi, terutama daerah yang berada dibawah fly over dan jalan yang menuju kearah Leuwi Gajah. Tentu saja hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah Kota Cimahi untuk lebih baik lagi menata kawasan ini yang merupakan bagian dari wilayahnya.

15 September 2008

Yogya Plaza Cimahi

Bisnis ritel di Kota Cimahi kini semakin ramai dengan hadirnya pusat perbelanjaan baru yaitu Yogya Plaza.
Terletak di jalan Amir Machmud dekat rumah sakit umum Cibabat pusat perbelanjaan ini sudah beroperasi pada minggu ke dua bulan september 2008.
Kehadiran Yogya Plaza tentu saja menjadi pesaing baru bagi pusat-pusat perbelanjaan lain yang sudah ada sebelumnya di Kota Cimahi.
Pengelola Yogya Plaza cukup jeli dengan mengambil momen bulan Ramadhan dalam memulai operasionalnya, ini terlihat dengan ramainya pengunjung di awal bukanya Yogya Plaza.
Namun efek dari keberadaan Yogya Plaza adalah munculnya titik baru kemacetan di Kota Cimahi.

14 September 2008

25 Kepsek Terancam Kehilangan Jabatan

25 orang kepala sekolah (Kepsek) sekolah dasar (SD) terancam kehilangan jabatan menyusul rencana pemerintah Kota Cimahi melalui dinas pendidikan yang akan melakukan merger (penggabungan) 40 SD menjadi 15 SD. Dari 25 Kepsek 4 diantaranya kemungkinan akan dapat promosi menjadi pengawas, beberapa lainnya sudah memasuki usia pensiun dan sebagian lainnya kemungkinan akan kembalì ditugaskan menjadi guru, demikianlah menurut plt Disdik Cimahi Joko.S. GM

12 September 2008

Jl.Cibaligo

Jalan ini berada di daerah selatan kota Cimahi yang terkenal dengan daerah Kawin (Kawasan industri), karena hampir di sepanjang jalan Cibaligo berdiri pabrik-pabrik industri. Beban jalan ini sangat berat karena banyak dilewati kendaraan-kendaraan besar seperti truk-truk yang membawa barang-barang industri dan bus-bus karyawan hingga jalan ini sangat mudah rusak. Memang sebagian jalan ini sudah ada yang dibeton, namun baru sebagian kecil saja. Trayek angkot yang melewati jalan ini cuma angkot jurusan Cimindi-Margaasih, sementara angkutan umum lainya adalah Delman. Di musim kemarau kondisi jalan yang rusak banyak menimbulkan debu jika dilalui kendaraan sedangkan dimusim hujan menimbulkan genangan-genangan air atau bahkan banjir. Kondisi ini sepatutnya mendapat perhatian dari pemerintah kota Cimahi mengingat infrastruktur jalan sangatlah penting, apalagi untuk daerah industri seperti Jl.Cibaligo agar distribusi barang dapat berjalan dengan lancar yang tentu saja ikut memperlancar roda perekonomian sekalìgus dapat menarik investor baru dan mempertahankan investor yang telah menanamkan investasinya dikota Cimahi. Pemkot Cimahi mesti belajar dari pengalaman tangerang yang sempat diancam oleh para inuestor yang akan memindahkan pabriknya karena kondisi jalan yang rusak di sekitar pabriknya tak kunjung diperbaiki.

11 September 2008

Kelurahan Cigugur Tengah Cimahi

Cigugur Tengah adalah nama sebuah kelurahan yang berada di Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi dengan luas wilayah sekitar 235,13 ha. Berbatasan dengan Jl.Amir Machmud di utara, sementara di barat berbatasan dengan Pusdikpal, Pusdikpom, serta wilayah kelurahan Baros. Sedangkan di timur dan selatan dibatasi oleh Jl. Mahar Martanegara.
Cigugur Tengah adalah kelurahan terpadat di kota Cimahi, penduduknya hampir mendekati angka 50.000-an. Kepadatan penduduknya juga dapat tergambar dari rapatnya pemukiman penduduk dari 19 RW yang ada di kelurahan ini. Banyaknya pabrik yang berada di sekitar wilayah Cigugur Tengah mengundang minat para pendatang yang banyak bekerja dipabrik-pabrik tersebut untuk bermukim di sini. Penduduk pribumi yang membaca peluang bisnis penyewaan rumah segera membangun rumah-rumah untuk disewakan kepada para pendatang tersebut. Bahkan banyak pula dari para pendatang tersebut yang telah mampu membeli dan membangun rumah sendiri. Hal ini tentu menjadi salah satu penyebab padatnya pemukiman di Cigugur Tengah.
Melihat fenomena tersebut pemerintah Kota Cimahi pun turun tangan diantaranya dengan membangun Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Cìgugur Tengah, tepatnya di kampung Ciputri.
Kantor Kelurahan Cigugur Tengah berada di Jl.RH.Abdul Halim, kantor yang berupa gedung berlantai dua ini cukup megah dan representatif untuk ukuran sebuah kantor kelurahan. Berbagai organisasi pun banyak yang berkantor di gedung ini, diantaranya Karang Taruna, Pekerja Sosial Masyarakat, dan lain-lain. Saat tulisan ini dibuat lurah yang memimpin kelurahan Cigugur Tengah adalah Drs.Ahmad Nuryana.

10 September 2008

Berdirinya Rusunawa Di Cimahi

Keberadaan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Kota Cimahi atau tepatnya di wilayah kampung Ciputri kelurahan Cigugur Tengah sangat bermanfaat untuk mengatasi masalah kesulitan tempat tinggal yang disebabkan oleh semakin padatnya penduduk kota Cimahi terutama di Cigugur Tengah yang merupakan Kelurahan terpadat di Kota Cimahi.
Visi pemerintah kota Cimahi untuk merubah pola pembangunan perumahan dari horizontal menjadi vertikal patut disambut secara positif, hal ini untuk mengakali keterbatasan wilayah kota Cimahi. Sebaiknya pembangunan Rusunawa tidak hanya di kelurahan Cigugur Tengah saja, tetapi di daerah lain yang memang layak dan memenuhi kriteria untuk berdirinya Rusunawa.

Buruh Di Cimahi Minta Transparansi PT.Jamsostek

Puluhan buruh dari 15 industri di Kota Cimahi mendatangi kantor cabang PT.Jamsostek untuk menuntut transparansi dalam pengelolaan bea siswa putra-putri buruh yang menjadi peserta jamsostek. Terbukti dengan pengurangan jumlah penerima bea siswa di sejumlah perusahaan. Dari 15 perusahaan tersebut di antaranya PT.Suritex, PT.Sansan I dan Sansan V, Oriental, Hegar Mulya, Matahari, dan PT.Gamatex. Sosialisasi yang dilakukan oleh Jamsostek tak maksimal

07 September 2008

Antara Cimahi Dan Bandung

Secara geografis, budaya, dan sejarah Kota Cimahi memang tak lepas dari nama kota Bandung. Secara geografis batas wilayah kota Cimahi dan kota Bandung hampir tak terlihat, padatnya kedua kota itu menjadi salah satu faktor penyebab samarnya perbatasan, karena padatnya pemukiman dan bangunan komersial merambah sampai keperbatasan kedua kota tersebut. Selain kedua kota ini termasuk kedalam daerah cekungan Bandung bersama dengan saudaranya yang lain yaitu Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat, sehingga kawasan cekungan kerap dipanggil dengan sebutan Bandung Raya.
Secara budaya dan sejarah jelas kedua kota ini banyak kesamaan, suku sunda adalah warga asli kedua kota ini dan sekarang kedua kota ini menjadi sebuah kota yang heterogen akibat dari urbanisasi. Hal yang wajar karena kedua kota ini juga menjadi kota industri yang tentu saja akan menarik minat para pendatang dari luar kedua kota tersebut.
Dulu sebelum Cimahi menjadi sebuah kota yang otonom, sempat ada wacana untuk menyatukan kedua kota ini, yaitu Cimahi dimasukkan kedalam wilayah administrasi kota Bandung untuk menciptakan sebuah kota metropolitan, indikasinya sempat terlihat ketika Cimahi yang dulu masih berada dalam wilayah kab.Bandung memberikan sebagian wilayah diperbatasan kepada pemkot Bandung.
Namun penyatuan itu tidak terjadi karena Cimahi lebih memilih menjadi kota yang mandiri pada tahun 2001.
Jadi perbedaanya adalah Bandung adalah sebuah kota besar yang padat dan Cimahi adalah kota kecil yang padat. Bandung adalah kota yang Cukup tua dan Cimahi tentu saja kota yang masih muda, namun secara administatif kedua kota ini satu tingkat..sama-sama daerah tingkat II yang dipimpin oleh seorang walikota.

06 September 2008

Jl.Sriwijaya Raya

Menurut salah satu sumber jalan ini dulu terkenal dengan nama Jl.Gedung Delapan, namun kini jalan ini berubah nama menjadi Jl.Sriwijaya Raya, mungkin disesuaikan dengan kawasan ini yang dulunya terdapat lapangan Sriwijaya yang kini telah hilang berubah menjadi Pasar Antri Baru dan terminalnya serta gedung perkantoran PUSSEN ARHANUD. Nama Sriwijaya juga tak lepas dari perumahan KPAD Sriwijaya.
Di jalan ini kerap terjadi kemacetan, terutama pada pagi hari. Hal ini disebabkan keberadaan terminal dan pasar yang memang bersinggungan dengan jalan ini, ditambah dengan banyaknya trayek Angkot yang melalui jalan ini, seperti trayek angkot Cimahi-Bandung (St.Hall dan Leuwi Panjang), Cimahi-Padalarang, Cimahi-Cibeber, Cimahi-Cimindi, Cimahi-Cibeber via Contong, Cimahi-Cangkorah, dan Cimahi-Parongpong. Kemacetan tentu saja membuat panas apalagi jika terjadi pada siang hari, untung saja di jalan Sriwijaya Raya ini masih banyak pohon besar yang dapat mengurangi panasnya kota.

05 September 2008

Pemkot Cimahi Kekurangan Tenaga Ahli Limbah Batu Bara

Dari sekitar 400 industri yang beroperasi di Kota Cimahi, 44 pabrik menggunakan batubara untuk menggerakkan mesin, namun diantaranya masih ada yang belum mengelola limbah batubara tersebut dengan baik, sehingga mengakibatkan pencemaran udara yang banyak dikeluhkan warga. Kualitas SDM yang rendah mengakibatkan industri kurang paham dalam pengelolaan limbah batubara, selain itu tenaga ahli limbah yang dimiliki Pemkot Cimahi masih kurang. (GM).

04 September 2008

Rumah Sakit Umum Cibabat Cimahi

Rumah Sakit milik pemerintah Kota Cimahi ini sekarang nampak lebih megah dengan wajah barunya yang bergaya modern. Dengan bangunan yang representatif dan fasilitas yang lebih lengkap tentu diharapkan diimbangi dengan peningkatan pelayanan terhadap para pasiennya. Fungsi sosial Rumah Sakit harus lebih dikedepankan meskipun berada ditengah jaman yang serba komersial. Rumah Sakit Umum Cibabat yang berada di Jl.Amir Machmud (dulu jl.raya cibabat) ini menjadi harapan warga Cimahi dan sekitarnya yang sedang mengalami gangguan kesehatan.

02 September 2008

Budi Pekerti Jadi Mata Pelajaran Di Sekolah

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Cimahi menghimbau kepada pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Pendidikan untuk memasukkan Budi Pekerti atau Ahlak sebagai mata pelajaran di sekolah, dari tingkat SD, SLTP, hingga SLTA. Ketua MUI Cimahi Hafidz Suyuti mengatakan bahwa pelajaran Agama Islam masih belum cukup karena hanya 3 jam dalam seminggu. meskipun hanya sebatas wacana namun MUI Kota Cimahi berharap Budi Pekerti dapat dijadikan mata pelajaran.

01 September 2008

Leli Marliana dan Candra Sopiana Jadi MOKA Cimahi

Leli Marliana dan Candra Sopiana terpilih menjadi Mojang Jajaka pinilih kota Cimahi, dalam acara malam grand final Pasanggiri MOKA Kota Cimahi 2008 di aula gedung D lantai 4 RSUD Cibabat Cimahi Sabtu (30/8) kemarin. Penganugerahan diserahkan oleh walikota Cimahi Itoc Tochija dan wakil ketua DPRD Cimahi Djumena Warga Sutisna. Itoc berharap keduanya bisa menjadi duta Cimahi dan ikut mendorong kemajuan kota Cimahi dalam berbagai hal. (PR).
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...