Memasuki kawasan militer di Cimahi ini, anda akan disambut oleh hawa sejuk dan pemandangan yang indah, taman-taman yang tertata rapi dan bersih, hal inilah yang menarik warga untuk melakukan berbagai macam olahraga di tempat ini, terutama pada hari minggu pagi.
Banyaknya warga yang melakukan aktivitas olahraga disini, tentu saja menarik perhatian para pedagang yang menangkap peluang ini.
Maka seiring dengan waktu jumlah pedagangpun semakin banyak, hal ini tentu menjadi perhatian pihak Brigif untuk mengatur dan memberlakukan biaya restribusi kepada para pedagang rata-rata Rp.2000 untuk biaya pemeliharaan dan pengelolaan sekitar lapangan Brigif.
Semakin banyaknya pedagang juga semakin menarik warga yang tidak berniat olahraga tetapi datang ke Brigif memang
Sengaja untuk berbelanja atau ada yang hanya sekedar jalan-jalan dan cuci mata saja.
Lama kelamaan tempat olahraga ini akhirnya berubah menjadi sebuah tempat wisata belanja setiap hari minggu pagi, orang mulai ramai sekitar jam 05.30 sampai sekitar jam 10.00, sedangkan para pedagang sudah banyak yang datang sebelum subuh.
Jalan aspal yang mengelilingi lapangan Brigif semuanya sudah dipenuhi oleh para pedagang, hampir tidak ada sela antara gelaran pedagang yang satu dengan yang lainnya, bahkan jalan itu di bagi dalam tiga lajur, belum lagi para pedagang yang berada diluar areal lapangan Brigif.
Barang dagangan yang dipajang dan ditawarkan bermacam-macam dari jajanan anak kecil ,pakaian, kelontong, aksesoris, mainan anak, konten hp sampai motor ada disini, bisa dibayangkan berapa banyak perputaran uang ditempat ini setiap minggunya.
Dari gambaran diatas, keberadaan lapangan Brigif sebagai tempat wisata belanja mingguan telah banyak menguntungkan banyak pihak.
Para pedagang diuntungkan karena diberi tempat untuk berdagang, Brigif diuntungkan dari biaya restribusi pedagang dan perparkiran, sedangkan warga diuntungkan karena dapat berolahraga, sekedar jalan-jalan atau berbelanja ditempat ini dengan berbagai macam pilihan,baik berupa barang ataupun berupa makanan.